Sabtu, 07 Juni 2014

Mengatasi Kesenjangan Sosial Miskin dan Kaya


Kesenjangan sosial adalah distribusi yang tidak merata (ketidakadilan dan ketidaksetaraan) yang dialami oleh individu dan kelompok yang dianggap penting dalam suatu masyarakat dan penilaian yang tidak sama dan pengecualian berdasarkan posisi Social dan Gaya hidup. Juga, Hak dan Kewajiban tidak di distribusikan secara merata. Termasuk perbedaan dalam Pendapatan, Pengetahuan, Status sosial dan Kekuasaan bisa memperkuat ketidaksetaraan ini. Kesenjangan social merupakan aspek Relasional, terutama menyangkut status social, factor Relasional berfokus pada kekuatan dan hubungan ketergantungan satu sama lain.

Kesenjangan sosial dapat terjadi karena adanya keadaan dimana kelompok individu dalam sebuah masyarakat tidak memiliki status sosial yang sama, kelas sosial yang sama,dan lingkungan yang sama. Wilayah kesenjangan social dapat dilihat dari perbedaan hak suara, kebebasan berbicara dan berkumpul, sejauh mana hak kekayaan dan akses kependidikan, pelayanan kesehatan, dan lain-lain. Selain itu juga dapat dilihat dalam kualitas kehidupan keluarga dan lingkungan, pekerjaan, kepuasan kerja, dan akses kredit. Apabila kesenjangan sosial ini terhadap bidang ekonomi terlalu kontras maka dapat menyebabkan perpecahan sosial.
Belakangan ini sering di jumpai di mall-mall atau pasar swalayan berbagai macam produk impor. Hampir semua barang dan makanan yang dibeli oleh masyarakat adalah produk impor. Apakah yang terjadi ? Pasar bebas yang terjadi saat ini makin tidak terawasi. Para pengawas yang  bekerja di bagian ekspor dan impor lebih banyak yang ikut-ikutan sogokan supaya barang illegal masuk ke Indonesiaa. Pasar bebas memang baik untuk para pengusaha. Antara pengusaha Indonesia dengan luar negeri bisa saling berhubungan dan menjalin bisnis yang baik tetapi jika tidak diawasi para pedagang akan seenaknya menjual barang dagangan yang dijual. Banyak barang impor yang mahal tetapi tetap laku di pasaran. Sebagian masyarakat lebih senang dengan barang impor.

Kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia disebabkan karena beberapa hal :
a.         Kemiskinan
Budaya kemiskinan bukanlah hanya merupakan adaptasi terhadap seperangkat syarat-syarat obyektif dari masyarakat yang lebih luas, sekali budaya tumbuh maka budaya tersebut melanggengkan dari generasi ke generasi melalui pengaruhnya terhadap anak-anak. Budaya kemiskinan cenderung berkembang apabila sistem-sistem ekonomi dan sosial yang berlapis-lapis rusak. Kemiskinan juga merupakan akibat penjajahan karena struktur ekonomi dan social pribumi di dobrak, sedangkan status golongan pribumi tetap di pertahankan rendah, juga dapat tumbuh dalam proses penghapusan suku. Budaya kemiskinan cenderung dimiliki oleh masyarakat serta sosial yang rendah, masyarakat terasing, dan warga yang menjadi korban berasal dari buruh tani yang tidak memiliki tanah. Kemiskinan struktural menurut Selo Sumarjan (1980) adalah kemiskinan yang di derita oleh suatu golongan masyarakat karena struktur social masyarakat itu t dak dapat ikut menggunakan sumber pendapatan yang sebenarnya tersedia bagi mereka. Kemiskinan struktural merupakan keadaan kemiskinan yang sedang dialami oleh suatu masyarakat yang disebabkan pada struktur sosial, dan karena itu dapat dicari struktur sosial yang berlaku dalam masyarakat.

b.         Lapangan Pekerjaan
Sempitnya lapangan pekerjaan di Indonesia menjadikan pengangguran yang sangat besar di Indonesia dan merupakan tugas bagi pemerintah saat ini.

Cara-cara yang harus dilakukan pemerintah untuk pemecahan masalah kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia :
1.         Memberantas korupsi dan meminimalis Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN)  dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah membentuk lembaga yang bertugas memberantas KKN di Indonesia. Indonesia mulai membenahi diri tapi dalam bebrapa kasus korupsi KPK dinilai masih memilih-milih dalam menindak masalah korupsi.
2.         Meningkatkan system keadilan di Indonesia serta melakukan pengawasan yang ketat terhadap para mafia hukum. Mafia hokum masih banyak yang berkeliaran di Indonesia yang semakin membuat kesenjangan sosial di Indonesia makin mencolok.
Keadilan saat ini sangatlah sulit untuk di tegakan bagaimana tidak ! Seorang koruptor ditahan namun semua fasilitas sudah tercukupi di dalam ruang tahanan. Sedangkan bagaimana dengan nasib seorang masyarakat kecil yang hanya mencuri ayam misalnya, mereka melakukan dengan seenak mereka kadang juga mereka menyiksa dengan tidak Prikemanusiaan. Hal ini sangatlah menunjukkan kesenjangansosial di Indonesia sangatlah mencolok antara pihak kaya atau pihak yang mempunyai penguasa antara rakyat kecil atau orang  miskin.
Sumber :
http://id.shvoong.com/social-sciences/sociology/2308744-pengertian-kesenjangan-sosial/
http://rzaharani.blogspot.com/2012/05/kesenjangan-sosial.html
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/kesenjangan-sosial-4/

Anggota Kelompok :
1.         Antonius Kristian Widiantoro
2.         Asih Tria Rahmawati
3.         Dini Nurul Rohmah
4.         Tiardo Ramadhan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar